
Mamuju-Selasa, 30 Juli 2024. Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Perempuan Kelas III Mamuju selain menjalani rutinitas harian sebagai tahanan dan narapidana, namun tidak menutup diri bagi warga binaan untuk berkreasi dan mengembangkan potensi diri. Warga Binaan diberikan pembinaan kemandirian di bidang Jasa, yaitu pembinaan keterampilan merajut. Pembinaan kemandirian ini dapat menjadi bekal keahlian yang cukup untuk mencari rejeki yang halal.
Warga binaan yang terlihat antusias mengikuti pembinaan keterampilan merajut. Hasil rajutan ada yang berupa tas, gantungan kunci, dan lain sebagainya.
Kepala Lapas Perempuan Mamuju Imbau Kepala Subseksi Pembinaan beserta jajarannya untuk terus berupaya memberikan program-program pembinaan untuk mengembangkan kreatifitas dan produktivitas warga binaan. Hal ini telah menjadi bagian hak-hak bagi para warga binaan yaitu mengikuti pembinaan kemandirian selama mereka menjalani masa pidana di Lapas.
Sementara itu, secara terpisah Kakanwil Kemenkumham Sulbar, Pamuji Raharja mendukung upaya yang dilakukan oleh Jajaran Rutan Majene.
“Hal ini sebagai wujud komitmen dalam pelaksanaan program-program di Kementerian Hukum dan HAM” sambung salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menkumham, Yassona itu.
Dengan adanya kegiatan pembinaan kemandirian ini, warga binaan merasa bersyukur karena selain bisa menambah ilmu serta pengetahuan dalam keterampilan merajut, juga bisa menjadi sumber pemasukan bagi mereka selama menjalani masa pidana di dalam Lapas.
#LapasPerempuanMamuju #LPPBersinar #MarrasaMasettoMalaqbi
@Kumham_Sulbar @NewsKemenkumham #KanwilKemenkumhamSulbar #KanwilSulbar #KumhamSulbar #Yassona #PamujiRaharja