Kanwil Kemenkum Sulbar Tingkatkan Sinergi dengan Rumah BUMN Mamuju untuk Peningkatan Pendaftaran KI

Mamuju,Sulawesi Barat – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Barat (Kanwil Kemenkum Sulbar) melakukan koordinasi dengan Rumah BUMN Mamuju, Kamis, 13 Februari 2025.
Koordinasi ini merupakan langkah awal di tahun 2025 untuk terus membangun kolaborasi dan sinergi dengan stakeholder, khususnya di bidang Kekayaan Intelektual (KI).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Hidayat Yasin, didampingi oleh Kepala Bidang Pelayanan AHU, staf Bidang Pelayanan KI, staf Bidang Pelayanan AHU, dan Helpdesk KI. Nia Asiniati selaku Koordinator Rumah BUMN Mamuju menyambut baik kedatangan tim dari Kanwil Kemenkum Sulbar.

“Koordinasi ini bertujuan untuk menjalin kolaborasi dan sinergi yang berkesinambungan. Rumah BUMN diharapkan dapat menjadi wadah yang membantu menjangkau para pelaku UMKM yang akan mendaftarkan mereknya, khususnya di Kabupaten Mamuju. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan permohonan pendaftaran Kekayaan Intelektual di Sulawesi Barat” ujar Hidayat

Dari hasil koordinasi, diketahui bahwa di tahun 2025, pendaftaran merek melalui Rumah BUMN telah mencapai 3 merek. Beberapa produk masih dalam proses pengurusan berkas agar dapat segera didaftarkan ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI).

Tim Kantor Wilayah akan menindaklanjuti hasil koordinasi dengan melakukan pendampingan pada Rumah BUMN, agar proses pendaftaran dapat segera dilakukan. Hal ini sebagai upaya dalam meningkatkan jumlah pendaftaran Kekayaan Intelektual di Sulawesi Barat.

Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kemenkum Sulbar, Sunu Tedy Maranto mendukung upaya yang dilakukan oleh Divisi Pelayanan Hukum.
Salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menkum, Supratman Andi Agtas itu berharap, pelaksanaan kegiatan itu dapat memberi dampak tehadap perekonomian di Sulawesi Barat, khususnya di Mamuju

You might like

About the Author: Poros Sulbar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *